Oleh : Washil Bahalwan
Washil Bahalwan (Ketua Lazis Yamas) saat memberikan sambutan pada acara
Khitanan Massal di Surabaya.
Suasana pagi itu,
Ahad, 22 Desember 2019 di jalan Johor Surabaya berbeda dengan hari-hari
biasanya, banyak orang tua yang sudah antri untuk mendapatkan nomor urut khitan
bagi putranya. Dengan datangnya libur sekolah, Lazis Yamas bekerjasama dengan
DPC Perhimpunan Al-Irsyad Surabaya mengadakan acara sosial yaitu “Khitanan
Massal Ceria“ yang berlangsung di Rumah Qur’an Darul Irsyad,
Jl. Johor No.3 Surabaya.
Menurut
ketua panitia, Arif Salim Bazher, Khitanan Massal Ceria ini diikuti oleh 65
peserta yang berasal dari warga sekitar, daerah binaan Lazis Yamas (Putat
Jaya), binaan Dinas Sosial Kalijudan Surabaya dan beberapa daerah lain yang
tersebar di kecamatan Pabean Cantian, Semampir, Krembangan serta daerah-daerah
lainnya. Untuk menghindari rasa takut dan sesuai dengan temanya khitan ceria,
maka peserta diajak jalan-jalan menyusuri area sekitar lokasi khitan. Dari
jalan Johor, Trengganu – Kelantan – Perlis Utara – Simpang Johor – Kembali ke
lokasi khitan. Masih tutur Arif, ada beberapa hadiah yang diterima oleh peserta
khitan, mulai dari sarung, baju taqwa, kopyah, Al-qur’an, buku kumpulan doa,
parfum, aneka snack dan uang saku serta kontrol gratis di klinik Dakwah Bil
Hal, Jl. Sultan Iskandar Muda 10 Surabaya.
Washil
Bahalwan, selaku ketua Lazis Yamas dalam kata sambutannya mengatakan, Selain
memanfaatkan libur sekolah, acara khitan ini juga sebagai bentuk pengorbanan
yang telah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim Alaihissalam. “ Persoalan umat semakin
komplek dan memerlukan penyelesaian secara cepat dan tepat. Maka SINERGI
merupakan kata kunci yang harus dilakukan oleh semua pihak termasuk Lazis
Yamas.“ Untuk itu Lazis Yamas terbuka bersinergi dengan lembaga-lembaga
lain guna menggarap berbagai persoalan umat. Tentunya kesamaan visi dan
misi menjadi dasar utama dalam menjalin sinergi, Apalagi di era
digital sekarang ini, kita harus semakin cerdas dalam memanfaatkan peluang
untuk menjadi kesempatan guna menyongsong era industri 4.0.
Ustadz Yusuf Usman Baisa, Lc, Pengurus DPP
Perhimpunan Al-Irsyad, dalam arahannya mengamini apa yang disampaikan oleh
ketua Lazis Yamas. “Sudah bukan waktunya lagi kita tersekat karena
berbagai hal. Saatnya kita bersinergi dan berkolaborasi untuk membantu
penyelesaian persoalan umat.” Khitan merupakan langkah
awal penyempurnaan menjadi muslim yang suci. Untuk itu menurut Ustdz Yusuf,
demikian biasa dipanggil, Pendidikan dan Dakwah merupakan hal yang tidak
dapat dipisah melainkan harus berjalan beriringan, saling mengisi dan melengkapi.
Oleh karena itu lembaga-lembaga Islam harus fokus pada dua hal tersebut (pendidikan
dan dakwah). Diakhir arahannya, beliau sangat mengapresiasi sinergi yang
dilakukan antara Lazis Yamas dan DPC Perhimpunan Al-Irsyad Surabaya. Semoga
kegiatan ini menjadi inspirasi bagi cabang-cabang lainnya untuk menggelar acara
yang sama. Tingkatkan terus sinergi dan kolaborasi dengan berbagai lembaga
dalam bingkai dakwah amar ma’ruf nahi mungkar untuk kemaslakhatan umat,
demikian, kata Ustadz yang juga pernah menjadi Mudhir Ponpes Islam Al-Irsyad
Tengaran ini.
Acara diakhiri dengan kunjungan ke ruang khitan
oleh para undangan, termasuk oleh Lurah Perak Timur Pabean Cantian Surabaya.
Undangan langsung disambut oleh Dr. Rif’at Bahasuan selaku koordinator tim
medis. Menurut Dr. Rif’at yang cekatan ini mengatakan, “Kami
mengutamakan kualitas hasil yang bagus dan aman. Oleh karena itu seluruh tim
yang menangani acara khitanan massal ini adalah para dokter langsung yang
memang sudah berpengalaman dan dibantu dengan beberapa perawat“.
Pernyataan tersebut juga dibenarkan oleh Izzad Bahasuan, SE, Ketua DPC
Perhimpunan Al-Irsyad Surabaya. Bahkan Izzad mengatakan, peserta khitanan
massal ini sengaja kami batasi. Awalnya maksimal 50 dengan cadangan 10, namun
dengan berbagai pertimbangan quota kami tambah 5 sehingga total peserta menjadi
65 anak. Alhamdulillah respon warga sangat tinggi.
Dalam kesempatan ini, panitia menyampaikan
terima kasih dan apresiasi kepada PT. Pajitex , PWP (Persatuan Wanita Patra)
Pertamina, Dakwah Bil Hal PARA DONATUR, dan pihak-pihak lain yang tidak dapat
kami sebutkan satu persatu. Semoga kontribusi yang diberikan untuk suksesnya
acara ini dibalas oleh Allah Ta’ala dan diganjar dengan pahala serta ridho-Nya.
Semoga ke depan Allah Subhanahu Wa Ta’ala selalu memudahkan dan melancarkan
niat baik kita untuk membantu menyelesaikan persoalan umat.
*Penulis adalah Ketua Lazis Yamas kota Surabaya dan Pemerhati Sosial.
*Penulis adalah Ketua Lazis Yamas kota Surabaya dan Pemerhati Sosial.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar