Rabu, 16 Desember 2020

Gunung dan Lembah Bersejaran di Madinah Al–Munawwarah

Oleh : Washil bahalwan

Pada bagian ini lebih banyak mengupas tentang sisi geografis Madinah Al-Munawwaroh yang terdiri atas pegunungan dan  lembah . Hal ini menunjukkan bahwa kota Madinah merupakan kota yang subur, bila dibandingkan dengan Makkah. Dan itu merupakan salah satu daya tarik orang diluar Madinah untuk berkunjung dan menetap di Madinah. Berikut ini akan disampaikan informasi selengkapnya.

1. GUNUNG UHUD

Gunung Uhud merupakan salah satu gunung yang ikut mewarnai sejarah perkembangan Islam di Madinah sekaligus merupakan salah satu tempat yang istimewa, alami dan menonjol di kota Madinah. Gunung Uhud terletak di bagian utara masjid Nabawy dan berjarak sekitar 4,5 Km.

Panjang gunung Uhud mencapai 8 Km dan lebarnya berkisar antara 2 – 3 Km dan puncak ketinggihannya mencapai sekitar 1.077 m di atas permukaan laut.

Gunung ini (Uhud) mempunyai kedudukan istimewa di hati kaum muslimin. Karena namanya terkait dengan pertempuran besar yaitu PERANG UHUD. Yang berlangsung antara kaum muslimin dengan kaum musyrikin. Perang tersebut terjadi pada tahun ke-3 Hijriah.

Banyak hadits yang menerangkan keutamaan gunung Uhud, seperti di bawah ini :

هَذَا جَبَلٌ يُحِبُّنَا وَنُحِبُّهُ

 Gunung Uhud adalah gunung yang mencintai kami dan kami juga mencintainya.” (HR. Al-Bukhari)

2. GUNUNG ‘AINAIN (GUNUNG PEMANAH)

Gunung ‘Ainain terletak di dekat Gunung Uhud, tepatnya di bagian barat daya, di tempat terjadinya peperangan Uhud pada tahun ke-3 Hijriah.

Dalam salah satu peperangan yang diadakan, di atas gunung tersebut Rasulullah-Shallallahu ‘Alaihi Wasallam menempatkan para pemanah beberapa saat sebelum peperangan dimulai dengan tujuan untuk melindungi bagian belakang barisan kaum muslimin.

Gunung ‘Ainain memang hanya merupakan gunung kecil, panjangnya 180 M dan lebar 40 M dan di dekatnya terdapat aliran Lembah Qanat yang tidak terlalu tinggi. Di sana ( gunung ‘Ainain) juga dibangun sebuah masjid kecil dan beberapa rumah di atasnya pada masa pemerintahan Utsmaniyyah. Dan sayangnya bangunan – bangunan tersebut telah dihilangkan akhir – akhir ini. Tentunya penghilangan bangunan tersebut telah melalui pertimbangan yang matang dan mungkin untuk penataan wilayah.

Referensi :

Al – Madinah Al – Munawwarah Research & Studies Center, 2013, King Fahd National Library Cataloging In Publication Data.

*Tulisan ini di nukil dari buku :

- Madinah Al-Munawwarah Sejarah dan Tempat - Tempat Istimewa. Al-Madinah Al-Munawwarah Research & Studies Center, 2013, King Fahd National Library Cataloging In Publication Data.

- Tulisan ini pernah dimuat di Majalah Al-Akhbar edisi 147 no.3 Vol 13-Dzulqadah-Dzulhijjah 1439 H/Agustus 2018.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar